Trio Motor Rutin Kampanyekan Safety Riding

Taufiqurrahman Ghazali saat menjelaskan materi safety riding di hadapan para pelajar SMPN 3 Selat Kapuas Kalteng
Banjarmasin- Keamanan berkendara atau safety riding sangat diperlukan, terutama bagi para pengendara roda dua. Selain untuk menjamin keselamatan sendiri, perilaku safety riding juga penting untuk keselamatan pengguna jalan lainnya. Hal inilah yang menjadi bahasan tim instruktur safety riding PT Trio Motor selaku main dealer Honda untuk Kalimantan Selatan dan Tengah kala melakukan sosialisasi di hadapan para pelajar SMPN 3 Selat, Kapuas, Kalimantan Tengah.
Menurut Instruktur Safety Riding, Taufiqurrahman Ghazali, safety riding tidak sekedar mengenakan perlengkapan keselamatan seperti helm, jaket dan sarung tangan. Pengendara roda dua juga wajib menaati rambu lalu lintas serta mengendarai kendaraan sesuai dengan karakteristik jalan. “Kalau sedang berkendara di jalan raya, tidak boleh seenaknya,” ungkap pria yang akrab disapa Upik ini.
Para pelajar juga diimbau senantiasa melakukan pemeriksaan singkat kendaraan bermotornya sebelum dikendarai. Yakni, dengan memastikan hal-hal teknis seperti kepakeman sistem pengereman, ketebalan ban, serta tidak mengubah setingan motor secara ekstrem. “Hal-hal teknis tersebut sangat penting untuk diperhatikan. Kalau tidak dihiraukan maka akan sangat membahayakan diri sendiri maupun orang lain ketika berkendara. Risiko kecelakaan semakin mengancam,” urainya.

Taufiqurrahman Ghazali saat memberikan cendera mata berupa helm kepada Kepala Sekolah SMPN 3 Selat Kapuas Kalteng
Untuk itu, Upik menyarankan kepada para pelajar agar benar-benar selektif dalam memilih kendaraan bermotor. Kalau yang sesuai bagi pelajar, Upik menyarankan sejumlah varian motor Honda. Bisa pilih varian matic seperti Honda Beat eSP atau Honda Beat Pop. Bagi yang suka performa agak racing, bisa pilih New Honda Sonic 150R. “Semuanya bermesin bandel, irit bahan bakar dan dipastikan memiliki sistem keamanan yang mumpuni,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Upik juga mengingatkan agar para pelajar senantiasa mengenakan helm ketika berkendara. “Baik yang menjadi pengendara dan yang dibonceng di belakang wajib pakai helm. Namun yang lebih penting adalah bagi pelajar yang belum cukup umur jangan sampai membawa kendaraan sendiri,” tutupnya.































